Clap Your Hands

Tepuk Tangan Anda

Lirik dan Musik

Owens, Jimmy.

(lahir  9 Desember 1930, Clarksdale, MS)

Ini merupakan suasana gembira dari ayat pembuka Mazmur 47, dengan tambahan “hosana” dari Mazmur 118:25 (“hosana” berarti “selamatkan kami, ya Tuhan”). Mungkin ada baiknya untuk menganggap ini sebagai pujian “pemandu sorak” Yahudi kepada Allah yang dapat menyelamatkan. Bagi orang Kristen, pujian ini memiliki makna tambahan, karena Kristus  telah menggenapkan keselamatan di kayu salib dan dengan demikian “hosana” memiliki makna eskatologis karena tujuan kekal kita terlibat di dalamnya.

 Lagu ini dapat dinyanyikan secara serempak atau sebagai kanon empat bagian. Frasa pembukanya menunjukkan iringan yang tepat: tepuk tangan! Itu dapat digunakan sebagai pujian atau mungkin sebagai “bingkai” di sekeliling himne lainnya seperti “Bersukacitalah, Tuhan adalah Raja” atau “Kristus hidup! Biarlah orang Kristen bernyanyi.” “Bingkai” semacam itu dapat disamakan dengan “antifon” bersejarah yang dinyanyikan sebelum dan setelah sebuah mazmur atau himne Alkitabiah. Himne ini secara umum cocok untuk dipakai pada awal ibadah.

Melihat kepada Tuhan yang Baik dan Menyukakan hati

Banyak orang berkata: “Siapa yang akan memperlihatkan yang baik kepada kita?” Biarlah cahaya wajah-Mu menyinari kami, ya TUHAN! Engkau telah memberikan sukacita kepadaku, lebih banyak dari pada mereka ketika mereka kelimpahan gandum dan anggur. Dengan tenteram aku mau membaringkan diri, lalu segera tidur, sebab hanya Engkaulah, ya TUHAN, yang membiarkan aku diam dengan aman. (Mazmur 4:7-9)

 

Continue reading “Melihat kepada Tuhan yang Baik dan Menyukakan hati”

Bersukacita di dalam Tuhan

…Murid-murid itu bersukacita ketika mereka melihat Tuhan… (Yohanes 20:20)

 

Suatu kali Budi sedang membaca Alkitab di kelas. Ia menatap satu ayat dengan serius dan hampir tidak berkedip sama sekali. Anto melihat hal itu dan ia menghampiri Budi “serius banget bacanya. Ada apa sih?” Budi tetap berfokus pada ayat itu, namun ia mendengar Anto “aku bingung nih. Dalam buah Roh ada sukacita, tapi aku merasa jarang banget merasakan sukacita. Apa karena aku terlalu serius ya? Apa ada yang salah dari diriku?” Anto terdiam, merenung, tapi melanjutkan “iya, sudah bertahun-tahun aku menjadi Kristen tapi kog ya begini-begini saja sukacitanya. Aku senang sih kalau main games atau bercanda dengan keluarga, tapi sepertinya aku belum pernah bersukacita karena membaca Alkitab, berdoa, ataupun beribadah. Mungkin ada caranya untuk mendapatkan sukacita yang Alkitab katakan.” Budi menjawab “iya, aku pikir juga ada banyak teman-teman Kristen yang lain yang mengalami masalah yang serupa.”

 

Continue reading “Bersukacita di dalam Tuhan”

Sukacita dan Penderitaan dalam Pelayanan

“Terpujilah Allah, Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, Bapa yang penuh belas kasihan dan Allah sumber segala penghiburan, yang menghibur kami dalam segala penderitaan kami, sehingga kami sanggup menghibur mereka, yang berada dalam bermacam-macam penderitaan dengan penghiburan yang kami terima sendiri dari Allah.”

(2 Korintus 1:3-4)

 

Pelayanan merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan Kristen. Baik yang terbesar maupun yang terkecil, semua yang percaya kepada Tuhan merupakan anggota tubuh Kristus. Setiap anggota tubuh Kristus tidak dipanggil hanya untuk berdiam dan menjadi penonton, tetapi dipanggil untuk melayani seluruh tubuh Kristus. Namun kita harus mengakui bahwa pada faktanya pelayanan tidaklah selalu menjadi kegiatan yang sepenuhnya menyenangkan, bahkan ketika kita melayani di dalam gereja sekalipun. Mereka yang melayani Tuhan tidak pernah terlepas dari tantangan pelayanan. Tantangan tersebut bisa datang dari luar gereja maupun dalam gereja. Setan pun turut ikut campur agar panggilan orang Kristen untuk melayani dapat digagalkan atau setidaknya diminimalisir sehingga orang Kristen tidak bisa melayani Tuhan secara maksimal. Alkitab menyatakan bahwa Rasul Paulus pun mengalami banyak penderitaan dalam pelayanannya, namun ia tidak pernah mundur meskipun ia sempat mengalami keputus-asaan. Apa yang menjadi alasan bagi Paulus untuk tetap bersemangat melayani Tuhan di tengah kesulitan?

 

Continue reading “Sukacita dan Penderitaan dalam Pelayanan”